just story

Kamis, Maret 15, 2012 0 Comments A+ a-

hai blogger semua?? apa kabar ni?? semoga pada sehat semuanya yah, kali ini aku berkunjung ke blogku yang udah penuh dengan sarang laba-laba disana sini, kali ini ku mw sharing aja tentang hal-hal kecil yang mungkin bisa ku ceritakan.

awal kisah, ini tentang seorang cowo yang menjelang usia 18 tahun, sekarang ini lagi menunggu detik-detik kelulusan SMA.yah tak terasa sekian tahun ku sekolah sd, smp, sma dan kini akan berpisah kembali dengan sekolah ku dan mungkin teman-teman ku semuanya. karena sudah pasti bakalan pergi jauh dan ntah kapan kembali.

kalo memang jodoh pasti kita bertemu kembali, ku ingin menceritakan seseorang yang sangat berkesan selama ini bagi hidupku. dia mungkin seorang cewe, atau memang dia memang wanita --), saat pertama kali ketemu dengan dia, aku tak pernah berprasangka apa-apa kalo bakalan selama ini kita berkenalan hampir 6tahun bersama di sekoloah yang sama dan hampir dikelas yang sama.

sedih juga kalo ku bakalan pergi dan ga ketemu dia lagi, ku pasti kangen sama dia. mungkin ku yang selalu buat dia sedih,hampir sering ga bisa jadi orang yang baik bagi dia, mungkin dia selalu ngira saya cowo yang ntah bagaimana dia berpikir. tapi ku kira dia wanita yang baik. ku slalu coba yang terbaik untuknya dan kini ku coba hilangkan prasangkan yang ia tanamkan tentang diriku.

perlahan. waktu terus berputar, menghampiri, waktuku bersamanya sudah tidak lama lagi, kurasa tak mungkin jika ku selalu mengharapkan dia yang terlalu berlebih, kurasa itu akan membuatnya sakit hati, tapi sudahlah aku tak mw memikirkan dalam-dalam yang penting di waktu akhir-akhir ini aku coba untuk lebih baik, tak usah berpikir yang terlalu dalam, biarpun kadang wanita tuh lebih suka dengan hubungan yang pasti daripada yang tak jelas seperti ini, sejujurnya ku juga ingin hubungan yang jelas, tapi ku terlalu takut, terlalu takut untuk kehilanganya dengan waktu yang begitu cepat,

unik,
kita memang unik, menurutku kami ngobrol secara normal bertatap muka pun jarang tapi kurasa dia memang baiak, dan tak pernah mengharapkan "Sesuatu" dari ku, aku pun juga begitu, aku iklash jika memang kita harus berpisah *dulu. tapi sekarang aku tak mau lagi, biarkan rasa ini terus mengalir dan mungkin dia juga.

kangen,
pasti ya, mungkin kangen kalo ku udah jauh disana, dan dia disana, udah mungkin lost contact, siapa gue, siapa elu. yah sedih kadang tak harus di ungkapkan dengan dengan tangis, mengingatmu saja sudah cukup buat ku sedih,

sudahlah semua ini anggap saja ini sebuah cerita dimasa lalu dan ini lah kisah ku.

terimakasih atas kritik dan saran serta komentarnya yah, :) thanks,...