***** CLBK ******

Minggu, Mei 16, 2010 3 Comments A+ a-


♥♥♥ CLBK ♥♥♥         

     Pagi yang cerah ini, membuat suasana yang nyaman bagi 2 sahabat yang mungkin gak bisa dipisahkan, menjalani rutinitas mereka sebagai seorang pelajar, sebut saja dia Mei dan Reina. Pagi ini mereka berangkat bersama. Sesampainya disekolah mereka duduk-duduk sambil ngobrol sama temen sekelas. Hari ini mereka lalui dengan senang. Sampai waktu shalat duhur tiba, mereka menjalankannya dengan penuh tanggung jawab. Setelah mereka selesai shalat, mereka berdua istirahat dan duduk-duduk di belakang sekolah tak pernah diduga oleh Mei,, kalau ternyata hari ini ia akan dapat kejutan indah.
                Panggil saja dia Rio, Rio juga teman sekelas Mei dan Reina. Ternyata Rio sejak awal masuk sekolah, diam-diam telah memendam rasa sama Mei. Dan gak nyangkanya lagi Mei juga punya rasa yang sama dengan Rio.  Waktu Rio datang, Mei sedang asik bercanda dengan Reina. Rio langsung ngomong sama Mei tanpa ragu lagi,
“Mei... aku sudah lama memendam rasa ini, dan hari ini aku baru berani untuk menyatakan semuanya sama kamu. Mei, mau gak kamu jadi pacar aku ?”.
“HA ??,” Mei tiba-tiba kaget.
“ee..iii...Iya ! aa..ku mau jadi paa..pacar kamu Y” jawab Mei terbata.
“Bener kamu mau ?” Tanya Rio meyakinkan.
“Iya aku mau”. Y
Reina yang sedari tadi perhatikan mereka bedua langsung nyaut ..
                “Cieeeeee... baru jadian nih critanya??? Hahaha.. M2M ya jangan lupa !!” ledek Reina.
                “Huh.. maunya !!” jawab Rio dan Mei bersamaan.
Mereka bertiga akhirnya tertawa, sampai bel membuat mereka berhenti tertawa dan balik ke kelas untuk belajar lagi, hingga akhirnya bel pulang berbunyi. Mei dan Reina pulang bersama, ditengah perjalanan tiba-tiba ada suara motor mendekati mereka. Ternyata Rio mau ngajak Mei pulang...
                “Mei pulang bareng yuk ?” ajak Rio.
                “ha?? Bareng?,, trus Reina gimana?”tanya Mei.
“Uda aku gak papa, kan ada banyak temen bisa jalan bareng. Uda kalian bareng aja, masih baru ini. Iya kan?” sahut Reina sambil ngeledek.
                “Ia, tuhkan Reina aja tau, masak kamu gak mau?”jawab Rio.
“iya uda deh,, Rei...duluan ya !! daa.” Kata Mei sambil melambaikan tangan dan menjauhi Reina.
Sesampainya dirumah Mei,
                “Yo.. makasih ya. Uda nganterin aku” kata Mei malu.
                “iya.. gak papa. Besok mau aku jemput gak???”tanya Rio.
“ahh.. gak usa, aku bareng Reina aja. Kasian gak ada temennya, gak papakan, Mungkin lain kali” jawab Mei.
“oh ya uda, aku ngerti kok. Mei aku balik dulu ya.. bye !!” seru Rio sambil meninggalkan rumah Mei.  
Malam harinya.. yah sewajarnya orang pacaran. Mereka telphon-telphonan dan SMS-an.
Keesokan harinya ............
Seperti biasa Mei dan Reina berangkat bareng. Di jalan Reina tanya
“lohh.. katanya mau dijemput Rio, gak jadi ??”.
“oh.. iya ku kasian sama kamu jalan sendirian, Tapi kamu senengkan aku temenin ?” jawab Mei.
“hhehehe !!” seru Reina.

                Hari ini kegiatan belajar mengajar lancar, dan waktu-waktu luang digunakan Mei untuk mojok sama Rio. (biasa masih baru !!! wkwkw). Teman teman Mei maklum apalagi Reina. Ia selalu mendukung apapun yang dilakukan sahabatnya selagi itu baik dan gak ngerugiin orang lain.
Gak kerasa udah sebulan Mei dan Rio jadian. Mereka masih baik-baik saja. Kali ini untuk meringatin hari jadinya yang baru satu bulan.. hahaha, Mei dan Rio mentraktir Reina. Waktu pulang sekolah di gerbang
“Rei,, mau ikut gak?” ajak Mei.
“Kemana?” tanya Reina heran.
“Udah ikut aja.. mau ya ?” sahut Mei sambil menarik tangan Reina tanpa mau mendengar jawaban Reina atas pertanyaan yang ia ajukan.
                Ternyata Mei dan Reina pergi ke sebuah warung makanan, dan disana Rio udah menunggu. Langsung saja mereka pesan 3 bakso. Setelah selesai makan. Reina yang masih bingung bertanya lagi sama Mei
“ makasih ya udah ngajak aku makan, tapi aku masih bingung, ada apa sih??” tanya Reina polos.
“Haduh kamu ini,, hari ini kan hari jadian kita yang ke sebulan. Kamu lupa?” jawab Rio.
“ohhhh... iya aku inget thankz ya ! masih adem ayem aja nihh.. semoga bisa tahan lama ya” seru Reina.
“Iya” jawab Mei dan Rio bareng.
                Habis makan mereka pulang Mei dan Reina pulang bareng karena Rio harus jemput adiknya yang masih sekolah di Sekolah Dasar (SD*). Ok.. hari ini  mereka happy. Mei dan Rio makin lengket ajah, udah hampir tiga bulan mereka pacaran. Dan ada suatu kejadian yang mungkin akan menyakitkan hati bagi yang tau/ngerasain.
                Hari ini dikelas dengan suasana pagi yang sejuk, Mei denger gosip yang gak ngenakin dan mungkin gak patut ia denger. Kata temen sekelas Mei ,,,
“Mei,, kamu tau gak kata-katanya sihh,, Rio sama Reina sering jalan bareng”.
“Apa? Jalan bareng. Aku gak pernah tahu tuh.. tapi aku yakin sahabat ku gak kayak yang kamu orang bilang” kata Mei kaget.
“yah.. aku juga Cuma denger-denger, kalo’ enggak percaya kamu tanya aja langsung sama orangnya” sahut temen Mei.
Ia langsung pergi keluar kelas dan cerita sama Reina.  Reina yang lagi ngobrol sama Ika, dan Olin kaget.
“ Rein,, aku mau ngomong sama kamu” kata Mei agak marah.
“Mau ngomong apa?”jawab Reina bingung.
“udah ayo ikut aku” kata Mei ketus.
Akhirnya mereka berdua pergi ke belakang sekolah, dan Mei ceritain semua disana.
“Rein,, aku mau tanya sama kamu. Apa bener kamu sering jalan sama Rio dibelakang aku?”
“ha??? Ahh.. eee.. enggak bener. Aku gak pernah jalan sama Rio. Sumpah !” jawab Reina.
“oh..gitu ya udah. Aku percaya kok sama kamu” jawab Mei lembut.
Reina hari ini pulang sendiri, sedangkan Mei bareng Rio.
Setelah sampai dirumah...
Reina duduk termenung diatas tempat tidurnya.., mungkin ia menyembunyikan sesuatu, yang semua orang belum tau. Tapi ia akan tetap hadapi semua itu dengan senyum.
Dirumah Mei..
Mei berfikir apa yang dikatakan teman-temannya mungkin salah, tapi kelihatan akhir-akhir ini Rio tak seperti dulu yang selalu perhatian sama Mei. Sekarang perhatiannya berkurang dan Rio jarang SMS Mei. Mei bingung sebenarnya apa yang tlah terjadi dengan Rio, ia ingin menanyakannya tapi belum sempat.
                Keesokan harinya...
Gak seperti biasanya,, hari ini Mei dan Reina berangkat sendiri-sendiri. Ntah apa yang mereka lakukan sekarang, di sekolah.. mereka juga sering diam, melamun, dan mereka berdua jadi jauh. Olin dan Ika teman mereka yang melihat ini, merasa janggal. Ada apa sebenarnya ???....
“Woyy... kalian kenapa sih? Kok diem-dieman gini??”kaget Olin ke Mei.
“Iyah.. kenapa? Cerita doonk !!”serobot Ika.
“HA?” jawab Mei dan Reina serentak kaget.
“emmm.. ngg... gak papa lagi pengen diem ajah. Mang kenapa gak boleh??” kata Mei seperti menyembunyikan sesuatu.
 Reina yang respek langsung aja jawab sama kayak Mei,
“iyah.. lagi pengen diem aja,, kalian nih kenapa sihh, orang diem salah, orag rame salah juga. Mau nya apa??” kata Reina agak ketus.
“ya udah gehh. Gak usah marah-marah gitu. Kita kan gak tau, lagian kalian aneh hari ini” kata Olin membela.
“oh, ya udah” jawab Mei
Mei denger lagi ada gosip katanya Reina dan Rio sering SMS-an.
“wah parah tu Reina, masa’ pacar temen sendiri digebet juga !!” seru segerombolan anak yang lagi asyik gossip pagi-pagi.
Reina yang baru dateng pun kaget, dan langsung bilang sama mereka-mereka
“ woy.. mulut lo orang tu gak bisa dijaga ya?, ngomong asal aja,, mana buktinya kalo gw sering SMS-an sama Rio ?? ha? Mana??” bentak Reina.
Disitu Mei dateng dan bilang sama Reina...
“Rein ,,, jujur sama aku, sebenernya ada hubungan apa kamu sama Rio?”.
“ehh.. gak ada apa-apa Mei, bener” jawab Reina.
                Bel bunyi, dan pelajaran pun dimulai. Saat pelajaran mereka diem-dieman sampe’ akhirnya bel istirahat sholat bunyi. Teeet..teeeet...!!!
Mei ngajak Reina untuk ketemu sama Rio dibelakang sekolah. Disitu mereka kayak disidang.(hahah).
“Rein, Yo, jujur sama aku sebenernya ada apa ini?? Kenapa ada gosip kalo’ kalian sering jalan, dan sering SMS-an??” tanya Mei.
“sory Mei sebelumnya, gw akan jawab. Ternyata gw salah, dan gw gak seharusnya kayak gini.
GW SUKA SAMA REINA. !!” kata Rio.
“APA??? suka.Permainan apa yang kalian lakukan?, aku gak ngerti kenapa kamu gak bilang dari awal” jawab Mei hampir nangis.LL
“Mei.. aku gak tau. Aku gak tau kalo Rio itu suka sama aku, bener Mei,, aku pikir SMS-SMS dari Rio ke aku itu cuma mainan, dan aku Cuma anggep Rio itu abang aku.” jawab Reina bingung.
“SMS?? Oh.. jadi bener. Aku gak nyangka sama kamu. Ternyata kamu kayak gini sama aku.!!” Seru Mei dengan nada tinggi.
“jangan salahin Reina,, aku yang salah”jawab Rio.
“Terserah.. kalian semua sama aja, aku benci kalian” kata Mei meninggalkan mereka.
                Bel pulang bunyi,Mei langsung pulang. Dijalan Mei ketemu sama Rio, dan Rio ngajak Mei ngobrol berdua.  Ternyata Rio memutuskan hubungan dengan Mei, sebagai alasannya dia bilang dilarang ortu. Dirumah.. Mei merenung. Dan memikirkan apa yang baru aja terjadi sama dirinya.  Besok minggu. Mereka ada latihan taekondow di GOR. Setelah selesai latihan, sekitar jam 10-an Mei ngajak Rio dan Reina ngomong bertiga.
Mei bilang sama Rio
                 “Yo,, Kamu suka dia dari kapan?” tanya Mei yang udah nahan air mata.
                “aku gak tau. Mungkin sejak Reina nyomblangin kita” jawab Rio tanpa ada rasa bersalah.
Begitu pula Reina, Mei tanya,
                “kamu suka gak sama Rio?”.
“ Akuuu... emmm. Akuuuu. Aku suka sama Rio juga fifty-fifty, ya karna aku mandang kamu juga. Aku cuma nganggep dia sebagai abang. Aku juga SMS-an sama Rio sembunyi-sembunyi dari kamu karena aku gak mau kamu sakit” jawab Reina tertunduk.
“justru itu yang buat aku sakit ....Rio aja jarang SMS aku” seru Mei
“hikss... hiksss...” suara tangis Reina.
“Okey.. kalo emang kayak gini hasilnya”
Mei pulang dengan perasaan bercampur aduk. Hatinya seakan hancur, semua kenangan manis dengan Rio seakan terhapus begitu saja, karena kejadian itu.
                Esoknya..Rio dan Reina ngajak Mei buat nyelesaiin semuanya. Mei belum bisa terima dengan semua keadaan ini. Mereka hanya diam tanpa kata (weeehh kayak d’massive ajjh). Tiba-tiba Ika menghampiri mereka,,
“ehh Mei, buruan kesini. Ini lebih gawat dari masalah kalian !” seru Ika cemas
“kenapa?” jawab Mei bingung
“ si Wahyu, katanya pulang sekolah ini mau ngasih pelajaran buat Rio”
*tambahan sedikit Wahyu adalah temen sekaligus seseorang yang menyukai Mei,, tapi sayangnya Mei gak suka sama Wahyu, dan Mei Cuma nganggep Wahyu sahabat. Gak lebih !. disini Wahyu marah karena Mei udah disakiti sama Rio.
“ha?? Kok bisa” kata Mei
Mei diajak ngobrol sama temen deketnya Wahyu
“Mei pokoknya kamu harus bisa nenangin Wahyu,, aku takut Rio beneran diapa-apain” kata temen deket Wahyu
“emang apa masalahnya... kok bisa??” tanya Mei bingung
“udah dehh.. pokoknya kamu bilang aja sama dia kalo masalah kamu sama Rio udah selesai”
“ya udah. Thank you ya !”J
Mei masuk kelas karena waktu istirahat pun udah lewat. Dikelas Mei bilang sama Wahyu
“Yu... kamu ni kenapa?”
“ahh... gak papa kok Mei”
“Yu, masalah aku sama Rio itu udah selsai, jadi aku harap kamu jangan ngelakuin sesuatu yang bodoh ya.. Ok !”
“ha??? Bener ?? tapi Rio itu udah keterlaluan sama kamu Mei,, aku gak bisa diemin ini !”
“iya aku tau, tapi aku udah bisa terima semuanya... so !!! aku udah ngelepasin Rio, yah walau aku masih sayang sama dia” jawab Mei panjang lebar
“Mei.. aku salut sama ketegaran hati kamu. Aku slalu berdoa moga kamu dapetin apa yang kamu mau !”
“ Makasih ya Yu !!” jawab Mei sambil tersenyumm
                Dia lega ngeliat Wahyu gak emosi lagi gara-gara masalah itu. Besoknya dengan terpaksa, dan berat hati masih dengan perasaan Mei yang JUJUR  belum bisa memaafkan kesalahan Rio dan Reina. Tapi demi Wahyu dan keselamatan Rio Mei harus lakukan ,
“hmm.. gini, setelah aku pikir-pikir mungkin gak enak kalo kita kayak gini terus,, aku gak mau persahabatanku dengan Reina hancur hanya gara-gara masalah kayak gini.”
“ia Mei, aku sama Reina juga minta maaf ya. Kamu masih mau kan jadi temen aku?!” kata Rio
“iya ,, Rein mau peluk aku ?”
Akhirnya Reina dan Mei berpelukan,,, yahhh persahabatan yang mungkin hampir hilang kini terjalin lagi...
“ Mei.. maafin aku ya” kata Reina terisak
“iyaaa.. udah, aku udah maafin kamu. SAHABATKU”J
Yah hari demi hari dilalui belum begitu indah seperti dulu,,,
namun seiring waktu berlalu kekesalan dan kesedihan Mei pun meluluh.
Akhirnya semua membaik seperti semula.
Gak nyangka kalo’ sekarang Reina udah jadian.
karena Reina udah jadian. Mei berfikir dan dia gak mau kalah...
“Mungkinkah dirinya bisa dapatkan Rio kembali..”
Karena Rio adalah orang yang ia sayang dan sekaligus cinta pertamanya.
Sekarang bukan 2 sahabat lagi tapi udah jadi 4 sahabat, ditambah Reza sang pacar dari Reina.
Akhirnya Mei dan Rio balikan.
2 pasangan yang kini tertulis dalam sejarah persahabatan Mei dan Reina
Kan selalu bersama
Mei Y Rio
Reina Y Reza
                                                                                                                                “We... best friend”

Di buat oleh " ANNICE_NICHE " disadur dari pengalaman temanya...

3 comments

Write comments
Abdul Rohman
AUTHOR
Selasa, Mei 18, 2010 delete

Wah masa-masa SMA ya ::^_^::

Oya semisal ada logo SMANSA 1 Metro silahkan kirim ke emailku aja ya...
InsyaALlah nanti kalo pas sempet saya coba buat jam analog!
ini emailnya: datafilecom@yahoo.co.id

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
Kamis, Mei 20, 2010 delete

hei.. hei !!
gg ijin ya masukkin nya ???
hu :(
tpi gg p2. biar terkenal. hahaha

Reply
avatar

terimakasih atas kritik dan saran serta komentarnya yah, :) thanks,...