Selalu ada kesabaran saat tak ada kesempatan
Selalu ada kesabaran saat tak ada kesempatan.
Ketika hidup dihadapkan pada pilihan yang sulit. Sering kita berpikir bahwa itu seolah menjadi akhir bagi perjalan yang kita pilih. Maksudnya ketika pilihan itu menuntut kita untuk tidak dapat keluar dari pilihan itu, lalu bisa.apa?
Menyerah, sudah berakhir. Pikiran pikiran itu yang selalu menghantui. Berpikiran bahwa hidup tak seindah mereka. Aku seolah dikerdilkan oleh keadaan. Keadaan sulit yang membuatku tak punya pilihan.
Be the wildest or the smartest. Hukum rimba mengatakan siapa yang paling kuat mereka yang menang. Ya itu seolah benar, tpi ingatlah bahwa masih ada kesempatan bagi mereka yang memiliki semangat liar dan mereka yang cerdik untuk tetap bertahan hidup bahkan menjadi pemimpin. Seolah seperti seokor semut yang memimpin kawanan serigala.
Aku tak boleh menyerah, aku harus berjuang, memperjuangkan masa depanku. Tak perlu takut akan masa depan, karena Allah selalu ada untuk membantuku. Tapi, aku sedikit malu, aku menhadari bahwa Allah selalu membantuku, tpi aku sering melalaikanya. Mengakhirkan kewajiban yang seharusnya aku dahulukan. Disitu kadang saya merasa sedih.
Aku menjadi lebih baik karena izin Allah dan menjadi lebih bermanfaat untuk orang lain juga karena izin Allah. Manfaat yang aku definisikan adalah berbagi ilmu dan membantu orang lain mencukupi kebutuhan makanan. Menjadi duta bagi agamaku dan bangsaku.
Rasa Syukur, itu mudah diucapkan namun terkadang sulit dijalankan. Berapa kali kita mengeluh dalam sehari ? betapa sering kita membandingkan diri dengam orang lain ? lalu apakah yang harus dilakukan untuk mewujudkan rasa syukur ? mudah saja, Jika tersenyum saja sudah jadi ibadah, maka lakukanlah hal yang bail untuk orang lain itu sudah bentuk rasa syukur.
terimakasih atas kritik dan saran serta komentarnya yah, :) thanks,...